Around Us : Gaya Belajar
Setiap orang mempunyai kemampuannya masing-masing semenjak dilahirkan. Ada
kalanya belajar menjadi sebuah kunci untuk meraih apa yang diinginkan. Bagi sebagian
orang yang mempunyai rasa ingin tahu dapat membuat berkembang secara terus menerus.
Pastinya setiap orang mempunyai tujuan belajarnya masing-masing, seperti mempunyai
target yang ingin dicapai dengan belajar terus menerus dari pagi sampai sore, tetapi terkadang
terdapat beberapa orang yang sudah belajar secara rutin namun tidak terasa efektif. Salah satu
terjadi ketidakefektifan tersebut mungkin karena cara belajar kita yang kurang tepat, maka
dari itu sangat penting bagi kita semua untuk mengetahui gaya belajar kita masing-masing
supaya belajar yang kita lakukan dilakukan terasa efektif.
Gaya belajar setiap orang dipengaruhi oleh faktor alamiah dan faktor lingkungan. Jadi
terdapat hal tertentu yang tidak dapat diubah dalam diri seseorang bahkan dengan latihan
sekalipun. Tetapi ada juga hal-hal yang dapat dilatihkan dan disesuaikan dengan lingkungan
yang terkadang justru tidak dapat diubah. Mengenali gaya belajar sendiri, belum tentu
membuat kita menjadi lebih pandai. Tetapi dangan mengenai gaya belajar, kita semua akan
menentukan cara belajar yang efektif. Dengan kita tahu bagaimana memanfaatkan
kemampuan belajar secara maksimal, sehingga hasil belajar kita dapat optimal
Nah, sebenarnya gaya belajar itu apa sih?
Menurut S. Nasution, gaya belajar adalah cara konsisten yang dilakukan oleh seorang
murid dalam menangkap stimulus atau informasi, cara mengingat, berpikir, dan memecahkan
soal. Lalu menurut DePorter & Hernacki gaya belajar merupakan suatu kombinasi dari
bagaimana ia menyerap, dan kemudian mengatur serta mengolah informasi.
Menurut DePorter & Hernacki secara umum gaya belajar dibedakan dalam tiga
kelompok yaitu gaya belajar visual, gaya belajar auditorial, dan gaya belajar kinestetik. Dari
hasil survei diketahui bahwa terdapat 29% orang mempunyai gaya belajar visual, 34% gaya
belajar auditorial, dan 37% gaya belajar kinestetik.
Gaya belajar visual
Gaya belajar visual merupakan gaya belajar siswa dengan melihat apa yang dipelajari seperti melihat sebuah gambar, diagram, peta konsep dan lainnya. Gaya visual ini juga
menggunakan metode menulis yang dapat mengingat setiap pembelajaran. Ciri-ciri pelajar
visual:
- a. Mampu mengingat dan memahami dengan baik penjelasan lisan.
- b. Mampu mengingat dan memahami dengan baik penjelasan lisan.
- c. Umumnya bukan pembaca yang baik karena kurang dapat mengingat melalui bacaan.
- d. Pendengar ulung : mudah menguasai materi iklan, lagu.
- e. Kurang dalam penugasan tugas mengarang/menulis
- a. Mampu mengingat dan memahami dengan baik penjelasan lisan
- b. Cenderung banyak bicara.
- c. Umumnya bukan pembaca yang baik karena kurang dapat mengingat melalui bacaan.
- d. Pendengar ulung : mudah menguasai materi iklan, lagu
- e. Kurang dalam penugasan tugas mengarang/menulis
- a. Menyentuh segala yang dijumpai, termasuk saat belajar.
- b. Suka menggunakan objek nyata sebagai alat bantu belajar
- c. Menyukai praktek
- d. Menguasai hal-hal abstrak seperti peta, simbol dan lambang.
- 1. Memaksimalkan potensi belajar Anda
- 2. Sukses pada semua tingkat pendidikan.
- 3. Memahami cara belajar terbaik dan bisa mendapatkan nilai lebih baik pada ujian dan tes
- 4. Mengatasi keterbatasan di dalam kelas.
- 5. Mengurangi frustasi dan tingkat stress
- 6. Mengurangi frustasi dan tingkat stress
- 1. Meningkatkan rasa percaya diri dan harga diri.
- 2. Mempelajari cara terbaik menggunakan otak yang dimiliki oleh setiap individu.
- 3. Mendapatkan wawasan kekuatan serta kelemahan diri kita sendiri. tes
- 4. Mempelajari bagaimana menikmati belajar dengan lebih dalam.
- 5. Mengembangkan motivasi untuk belajar.a
- 6. Mempelajari bagaimana memaksimalkan kemampuan serta keterampilan alami yang kita miliki.
- 7. Unggul dalam kompetisi/persaingan.
- 8. Mengelola tim dengan cara yang lebih efektif.
- 9. Mempelajari bagaimana cara memberikan presentasi dengan lebih efektif.
- 10. Meningkatkan keterampilan kita sendiri.
- 11. Meningkatkan produktivitas kita sendiri.
Gaya belajar Auditori
Gaya belajar auditori gaya belajar yang mengandalkan pendengaran untuk bisa memahami dan mengingat. Karakteristik model belajar ini menempatkan pendengaran sebagai alat utama menyerap informasi dan kemudian mengingatnya. Ciri-ciri pelajar auditori:
Gaya belajar Kinestetik
Gaya belajar kinestetik adalah gaya belajar yang mengharuskan individu yang bersangkutan untuk menyentuh sesuatu yang memberikan informasi tertentu agar dapat diingatnya. Karakter gaya belajar ini dengan menempatkan tangan sebagai alat penerima informasi dan harus mencari penjelasannya. Ciri-ciri pelajar kinestetik :
Keuntungan Akademik
Nah, itulah penjelasan mengenai keseimbangan gizi serta dengan memperingati Hari Gizi Nasional, teman-teman dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi yang seimbang. Semoga Around Us kali ini akan menambahkan pengetahuan teman-teman. Sampai bertemu lagi di Around Us berikutnya!
Keuntungan Akademik
Nah, itulah penjelasan terkait gaya belajar, semoga teman-teman dapat menemukan gaya belajar masing-masing supaya belajar kita akan menjadi lebih efektif sehingga hasil belajar menjadi optimal. Semoga Around Us kali ini akan menambahkan pengetahuan dan keingintahuan teman-teman dengan gaya belajar kalian masing-masing. Sampai bertemu lagi di Around Us selanjutnya!